Singaraja – Tiga tim mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika, Universitas Pendidikan Ganesha mahasiswa berhasil melaju ke babak Final dalam Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) 2023 yang merupakan perlombaan skala nasional yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dalam rangka meningkatkan literasi digital mahasiswa.
Ketiga tim tersebut adalah Alfiansyah sebagai ketua, dengan anggota Ni Wayan Anik Puspita Sari, Erlinda Shirleen Santoso, dan I Ketut Adi Krisna Murti Saksena yang tergabung dalam Ganesha07 Team. Kemudian Ni Kadek Tamara Agustini sebagai ketua, dengan anggota Luh Gede Pramesti Indrasuari, Komang Jepri Kusuma Jaya, dan Ni Luh Dita Oktaviari yang tergabung dalam Gtech Team. Serta Ni Wayan Anik Puspita Sari sebagai ketua dengan anggota Gede Yuda Aditya, Wayan pancadana, dan Putri Eoditha Aisya Purnomo yang tergabung dalam Wipe Out Team.
Ganesha07 Team memilih divisi Inovasi Teknologi Pendidikan dengan karya “ABE : APLIKASI MOBILE UNTUK ANAK AUTISME DI YAYASAN BALI PERMATA HATI (PICTURE EXCHANGE COMMUNICATION SYSTEM)”. Ganesha07 Team dibimbing oleh dosen Ida Bagus Nyoman Pascima, S.Pd., M.Cs. Alfian menjelaskan bahwa karya yang dikembangkan ini adalah sebuah aplikasi untuk anak autisme sehingga membantu mengoptimalkan proses belajar bicara anak autisme “Dengan mengimplementasikan metode PECS, membantu anak-anak autisme melalui ransangan visual yang disusun berdasarkan temuan langsung di Yayasan Bali Permata Hati. ABE membantu mengatasi permasalahan pada metode konvensional yang aksesnya terbatas dan memiliki fitur menggunakan bahasa indonesia dan audio pengucapan di tiap flascardnya” jelas Alfiansyah (11/5/2023).
Sedangkan pada Gtech Team yang diketuai oleh Ni Kadek Tamara Agustini memilih divisi Microteaching Digital dengan karya “PEMBELAJARAN MENGENAL DATA KELAS VII MATA PELAJARAN INFORMATIKA”. Karya Ini merupakan pembelajaran microteaching mengenal data kelas VII pada mata pelajaran Informatika. Gtech Team dibimbing oleh dosen P Wayan Arta Suyasa, S.Pd., M.Pd.
Begitu juga pada Wipe Out Team yang mengambil divisi Microteaching Digital. Dengan karya “Microteaching digital materi pengkabelan UTP dengan model project base learning”. Wipe Out Team dibimbing oleh Dr. phil. Dessy Seri Wahyuni, S.Kom., M.Eng.
Perlu diketahui dada tahun ini, tema besar dari perlombaan LIDM tersebut adalah “Literasi digital untuk menumbuhkembangkan sumber daya manusia pendidik sebagai talenta nasional menuju Indonesia Maju dengan tatanan kehidupan baru” serta terdapat lima divisi yang tersedia. 1) Divisi Inovasi Teknologi Digital Pendidikan; 2) Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan; 3) Divisi Video Digital pendidikan; 4) Divisi Poster Digital), dan 5) Divisi Microteaching Digital.
Koorprodi Pendidikan Teknik Informatika, Dr. phil. Dessy Seri Wahyuni, S.Kom., M.Eng. mengapresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika. Dessy Seri Wahyuni menyampaikan tetap berjuang dan berikan yang terbaik sampai tahap final. “Saya selaku koorprodi Pendidikan Teknik Informatika mewakili keluarga besar Pendidikan Teknik Informatika mengucapkan selamat atas raihan yang dicapai. Ini adalah hasil dari kerja keras tim yang terlibat di LIDM. Pesan saya jangan berhenti untuk mengasah kemampuan baik dalam bidang akademik, seni maupun olahraga. Jadilah mahasiswa yang berprestasi, berkarakter dan tentu tetap berperilaku yang baik kepada semua orang” ujar Dessy Wahyuni. (an)