Mataram, 1 September 2025 – Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha (Mahapati). Keberhasilan ini dicapai melalui ajang bergengsi Pekan Essay Nasional (PENA) 2025 yang diselenggarakan di Universitas Mataram pada tanggal 29 Agustus hingga 1 September 2025.
Dua orang mahasiswa berprestasi, yaitu I Wayan Iswara Pranidana dan Joseph Sebastian Silitonga. Tim mereka berhasil menjadi juara 3 dengan membawakan karya essay berjudul “AGROTECH: Revolusi Pertanian Berbasis Teknologi & Kemitraan untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan Berkelanjutan”. Melalui karya ini, diharapkan bahwa kedaulatan pangan berkelanjutan dapat tercapai lewat revolusi pertanian.
Pencapaian membanggakan ini tentu tidak lepas dari dedikasi dan kerja keras kedua mahasiswa serta bimbingan yang intensif dan penuh motivasi dari dosen pembimbing, Bapak I Nyoman Indhi Wiradika, M.Pd. Prestasi ini merupakan bukti nyata dari komitmen Program Studi Pendidikan Teknik Informatika untuk tidak hanya mencetak tenaga pendidik yang unggul, tetapi juga para inovator yang mampu menjawab tantangan global dengan solusi berbasis teknologi.
Prestasi ini juga membuktikan keselarasan visi dan misi Prodi PTI dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya pada tujuan nomor 4, yakni Quality Education, yang mana prestasi ini adalah bukti langsung dari hasil pendidikan berkualitas yang berfokus pada pengembangan kemampuan analitis, kritis, dan kreatif dalam memanfaatkan Teknologi Informasi untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan. Juga pada SDG nomor 9, yakni Industry, Innovation, and Infrastructure, yang mana Program Studi mendorong lahirnya inovasi berbasis teknologi informasi, seperti gagasan AGROTECH, yang dapat membentuk infrastruktur digital untuk mendukung sektor vital seperti pertanian.
Prestasi yang telah diraih ini tentu menjadi kebanggaan bagi seluruh civitas akademika Undiksha, khususnya Program Studi Pendidikan Teknik Informatika. Diharapkan, kesuksesan I Wayan Iswara Pranidana dan Joseph Sebastian Silitonga dapat menjadi inspirasi bagi mahapati-mahapati lainnya untuk terus berinovasi, berkarya, dan mengharumkan nama Undiksha di kancah yang lebih luas, baik nasional maupun internasional.